mu88bz Berita & Analisis,Sepak Bola Episode Singkat Ange Postecoglou: Momen Dramatis di City Ground Setelah Kekalahan Telak

Episode Singkat Ange Postecoglou: Momen Dramatis di City Ground Setelah Kekalahan Telak

Postecoglou Dipecat

0 0
Read Time:3 Minute, 35 Second

Mu88bz.comNottingham, Inggris, 20 Oktober 2025 Postecoglou Dipecat , Panggung Premier League Inggris kembali menyajikan kisah kepelatihan yang sangat singkat, bahkan terbilang brutal. Ange Postecoglou, manajer asal Australia, secara resmi harus mengakhiri kariernya di Nottingham Forest setelah hanya 39 hari menjabat. Manajemen klub mengambil keputusan ekstrem ini segera setelah tim menelan kekalahan telak 0-3 dari Chelsea di City Ground pada Sabtu malam.

Kekalahan menyakitkan dari tim tamu memicu berakhirnya eksperimen singkat pelatih yang akrab disapa “Big Ange” ini. Hasil buruk tersebut memperpanjang catatan tanpa kemenangan Forest sejak Postecoglou mengambil alih kendali tim pada 9 September. Secara keseluruhan, ia memimpin Forest dalam delapan pertandingan di semua kompetisi. Dari delapan laga itu, tim menelan enam kekalahan dan hanya meraih dua hasil imbang. Oleh karena itu, performa tim di bawah komandonya jauh dari harapan, memaksa The Reds terperosok ke jurang degradasi dan menciptakan tekanan yang tidak tertahankan bagi pemilik klub.

Baca Juga : Macan Kemayoran Bangkit: Kemenangan Persija di GBT Tundukkan Persebaya 3-1

Pemilik Klub Ambil Tindakan Cepat: Laporan Eksklusif Momen Pemecatan Postecoglou

Evangelos Marinakis, pemilik Nottingham Forest, memang terkenal sering mengambil keputusan cepat dan tegas terkait pergantian pelatih ketika hasil tidak sesuai harapan. Dalam kasus ini, kesabaran Marinakis hanya bertahan sedikit di atas satu bulan. Jurnalis yang meliput pertandingan di stadion melaporkan secara detail mengenai momen dramatis pasca-laga tersebut.

Menurut laporan media Inggris, manajer berusia 60 tahun itu sempat memasuki ruang ganti pemain untuk menyampaikan kata-kata perpisahan singkat. Setelah itu, ia langsung keluar membawa tasnya sendiri, sebuah simbol bahwa ia cepat angkat kaki dari City Ground tanpa bertele-tele. Saksi mata mencatat Postecoglou langsung menuju area parkir dan segera meninggalkan Nottingham Forest, bahkan ketika staf pelatihnya masih berada di sana. Dengan demikian, kepergian yang sangat cepat dan personal ini tidak hanya menggarisbawahi kegagalan di lapangan, tetapi juga menggambarkan situasi mendesak di dalam klub.

Sejarah Kelam Liga Inggris: Postecoglou Dipecat dan Catatan Masa Jabatan Tersingkat

Masa jabatan 39 hari Postecoglou di City Ground menempatkan namanya pada daftar pelatih dengan durasi kerja tersingkat dalam sejarah Premier League. Ia berpotensi mencatat rekor baru, atau setidaknya salah satu yang terpendek. Sebagai perbandingan, Sam Allardyce hanya bertahan 30 hari di Leeds United, tetapi Allardyce menjabat sebagai pelatih sementara. Sementara itu, di antara pelatih permanen, Les Reed di Charlton Athletic bertahan selama 40 hari sebelum klub memecatnya.

Filosofi permainan menyerang yang ia bawa dari klub-klub sebelumnya, yang sebelumnya sukses, gagal ia implementasikan secara efektif dalam skuad Forest. Apalagi, ia menggantikan Nuno Espirito Santo, yang sebelumnya justru sempat membawa Forest finis di posisi yang cukup terhormat di musim sebelumnya. Hal ini semakin menambah ironi dari keputusan Marinakis. Kegagalan ini menunjukkan betapa tingginya tuntutan di liga teratas Inggris. Di sana, klub-klub papan bawah sering mengorbankan proses pembangunan tim jangka panjang demi hasil instan untuk menghindari degradasi.

Baca Juga : Drama Phillip Island: Bezzecchi Geser Bagnaia di Klasemen Usai Kejutan Raul Fernandez

Analisis Kritis di Balik Keputusan Marinakis: Faktor-Faktor Postecoglou Dipecat

Kegagalan Postecoglou tidak hanya terjadi karena hasil di lapangan. Dinamika internal dan ketidakmampuan beradaptasi juga berperan besar. Selama periode singkatnya, tim Forest hanya mencetak satu gol dari delapan pertandingan, sebuah statistik yang mengkhawatirkan dan memperlihatkan kesulitan tim dalam mengeksekusi di lini depan. Misalnya, tim menunjukkan tanda-tanda kebobolan yang parah setelah mereka mencoba bermain terbuka.

Lebih dari sekadar hasil, kabar mengenai retaknya hubungan antara Postecoglou dan pemilik klub menjelang pemecatannya juga memperkeruh suasana. . Selain itu, Postecoglou sempat membela kinerjanya di konferensi pers, menyatakan bahwa hasil positif akan datang seiring waktu, tetapi keyakinan itu tidak mampu meyakinkan manajemen.

Langkah Selanjutnya Forest: Fokus pada Stabilitas dan Mencari Pengganti yang Tepat

Kini, Nottingham Forest menghadapi tugas mendesak. Mereka harus segera mencari pelatih ketiga mereka musim ini untuk menyelamatkan musim. Klub memerlukan sosok yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mampu segera mengembalikan stabilitas di ruang ganti dan menghentikan tren negatif. Bursa manajer pun mulai ramai dengan spekulasi. Nama-nama besar seperti Roberto Mancini, yang baru-baru ini juga mengundurkan diri, serta Marco Silva, muncul sebagai calon pengganti potensial.

Pengganti Postecoglou akan mewarisi skuad yang kelelahan mental dan terancam degradasi. Ia harus segera menemukan formula kemenangan, mengubah penampilan tim yang loyo di lapangan, dan memperbaiki catatan buruk di Premier League. Di sana, hasil adalah mata uang utama yang menentukan nasib seorang pelatih.

Baca Juga : Jadwal GP Amerika 2025: Sprint Race Jadi Kunci Verstappen Kejar Gelar Juara

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Post

UNY Juara Campus League

Dominasi Futsal Yogyakarta: UNY Juara Campus League, Kawinkan Gelar Putra dan PutriDominasi Futsal Yogyakarta: UNY Juara Campus League, Kawinkan Gelar Putra dan Putri

Mu88bz.com – Jakarta, Indonesia, Kamis (13/11/2025) UNY Juara Campus League ,Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil menorehkan dominasi total yang sulit tertandingi. Mereka sukses mengawinkan gelar juara putra dan putri. Prestasi