mu88bz Berita & Analisis,Sepak Bola Tamparan Keras dari Zambia: Kekalahan Indonesia di Piala Dunia U-17 Jadi Pelajaran Berharga

Tamparan Keras dari Zambia: Kekalahan Indonesia di Piala Dunia U-17 Jadi Pelajaran Berharga

Indonesia U-17 kalah Zambia

0 0
Read Time:3 Minute, 41 Second

Mu88bz.comDoha, Qatar, Rabu (5/11/2025) Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 menelan pil pahit pada laga perdana fase Grup H Piala Dunia U-17 2025. Garuda Muda harus mengakui keunggulan Zambia. Mereka takluk dengan skor 1-3. Hasil ini menegaskan bahwa Indonesia U-17 kalah Zambia di partai pembuka. Kekalahan ini menjadi tamparan keras, sekaligus memberikan pelajaran nyata betapa ketat dan kerasnya persaingan di level internasional tertinggi.

Tim asuhan pelatih Nova Arianto takluk dalam pertandingan yang berlangsung di Doha, Selasa (4/11) malam WIB. Indonesia sebenarnya sempat unggul cepat. Zahaby Gholy mencetak gol pada menit ke-12. Dia memanfaatkan bola liar di kotak penalti lawan. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama. Indonesia gagal membendung kebangkitan cepat dari Zambia.

Kelengahan di sektor kiri pertahanan Garuda Muda berakibat fatal. Zambia mampu mencetak dua gol dari skema crossing yang terencana dengan baik. Kelvin Chipule mengirimkan assist untuk dua gol tersebut. Gol pertama dicetak Abel Nyirongo di menit ke-35. Gol kedua lahir dari Lukonde Mwale di menit ke-42. Di antara dua gol tersebut, Nyirongo juga mencetak gol lain di menit ke-37 melalui tembakan jarak jauh yang akurat. Upaya Indonesia untuk bangkit di babak kedua pun tidak membuahkan hasil optimal. Total, Garuda Muda melepaskan sembilan percobaan sepanjang laga. Empat percobaan mengarah ke gawang. Akan tetapi, hanya satu upaya yang berujung gol.

Nova Arianto: Kesalahan Kecil Berakibat Fatal di Level Dunia

Setelah pertandingan, Pelatih Nova Arianto tetap memberikan apresiasi tinggi kepada perjuangan para pemainnya. Meskipun demikian, dia mengingatkan para pemain tentang standar tinggi kompetisi di level Piala Dunia. Dia menekankan bahwa di level ini, sekecil apapun kesalahan yang pemain lakukan bisa berakibat fatal.

“Pemain harus bisa merasakan level mereka sekarang bermain di Piala Dunia,” kata Nova. Dia menambahkan, “Di Piala Dunia, jika kami tidak berani bermain atau takut, situasinya akan menjadi sulit buat kami.”

Nova mencermati adanya perbedaan signifikan dalam permainan timnya antara babak pertama dan babak kedua. “Kami bisa melihat ada perbedaan secara permainan di babak pertama dan babak kedua,” jelasnya. Oleh karena itu, dia melihat sisi positifnya. “Saya bisa lihat di babak kedua para pemain saya bisa punya determinasi yang lebih baik. Akhirnya, mereka bisa membuat banyak peluang.” Nova berharap perbaikan ini bisa berlanjut. Dia ingin para pemain bisa lebih semangat saat melawan Brasil. Laga ini menjadi tantangan besar setelah Indonesia U-17 kalah Zambia di partai pembuka.

Antisipasi yang Gagal dan Pelajaran dari Kekalahan Garuda Muda

Nova Arianto juga mengungkapkan bahwa tim pelatih sebenarnya sudah mengantisipasi kekuatan utama Zambia. Kecepatan di sisi sayap adalah ancaman yang sudah mereka prediksi. Namun, Timnas U-17 tetap kecolongan dua gol dari skema yang sama. Pelatih berharap para pemainnya bisa mengambil pelajaran berharga dari kekalahan ini.

“Kalau game plan, di awal kami sudah mengantisipasi kecepatan Zambia di sisi kanan dan kiri,” tegas Nova. Dia mengakui kegagalan implementasi strategi tersebut. “Namun, ada sedikit kelengahan.” Meskipun demikian, dia melihat kelengahan ini sebagai hal yang wajar. “Saya kira wajar karena ini levelnya Piala Dunia.”

Dia mengingatkan para pemain tentang konsekuensi kesalahan di kompetisi elit. “Apabila kami membuat salah di satu momen, ya itu menjadi gol. Jadi, saya minta pemain belajar dari situasi ini agar kami bisa lebih baik,” tegas Nova. Pengalaman ini harus menjadi modal penting untuk pertandingan berikutnya. Dengan demikian, para pemain bisa lebih matang secara mental dan taktik setelah Indonesia U-17 kalah Zambia.

BACA JUGA : Profesionalisme di Atas Kontroversi: Eliano Reijnders Fokus Total Bela Persib Bandung

Tantangan Berat Menanti: Brasil U-17 Sudah di Depan Mata

Kekalahan ini menempatkan Garuda Muda di posisi sulit. Mereka harus segera bangkit dan membenahi pertahanan. Tantangan berat sudah menanti di laga kedua Grup H. Indonesia akan menghadapi Brasil pada hari Jumat (7/11) mendatang.

Brasil datang ke turnamen ini dengan status unggulan. Mereka membuktikan status tersebut pada laga perdana. Brasil sukses melibas Honduras tujuh gol tanpa balas. Laga melawan Brasil tentu akan menjadi ujian sesungguhnya bagi mental dan organisasi permainan Timnas U-17 Indonesia. Oleh karena itu, Nova Arianto harus mempersiapkan game plan yang sangat solid dan menjaga determinasi pemain tetap tinggi untuk dapat mencuri poin.

Kualitas Brasil jauh di atas Zambia. Justru, hasil Indonesia U-17 kalah Zambia harus membuat tim lebih waspada. Mereka tidak boleh mengulang kesalahan yang sama. Pertahanan harus lebih rapat dan finishing lebih efektif. Hanya dengan perbaikan fundamental yang cepat, Indonesia memiliki peluang untuk memberikan perlawanan yang berarti kepada raksasa Amerika Selatan tersebut.

BACA JUGA : Progres Timnas Indonesia U-17: Analisis Kinerja Pertahanan yang Mengejutkan Media Vietnam

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Related Post

Keputusan Repsol

Repsol Kembali ke Kancah MotoGP, Fokus ke Kelas Menengah Bukan Tim Pabrikan HondaRepsol Kembali ke Kancah MotoGP, Fokus ke Kelas Menengah Bukan Tim Pabrikan Honda

Mu88bz.com – Madrid, Spanyol, 24 Oktober 2025 Perusahaan energi multinasional asal Spanyol, Repsol, secara resmi mengumumkan Keputusan Repsol untuk kembali menjadi bagian dari Kejuaraan Dunia MotoGP. Pengumuman ini mengejutkan banyak

Alexander-Arnold Jelang El Clasico

Alexander-Arnold Comeback: Angin Segar Real Madrid Jelang Duel Kontra Juventus dan El ClasicoAlexander-Arnold Comeback: Angin Segar Real Madrid Jelang Duel Kontra Juventus dan El Clasico

Mu88bz.com – Madrid, 21 Oktober 2025 Real Madrid menerima suntikan moral signifikan menjelang rangkaian pertandingan krusial di dua kompetisi utama. Bintang lini pertahanan mereka, Alexander-Arnold Jelang El Clasico dilaporkan telah