Mu88bz.com – Jakarta, 29 Oktober 2025 Persiapan intensif Timnas Indonesia U-17 di bawah asuhan pelatih Nova Arianto jelang Piala Dunia U-17 2025 menarik perhatian media asing, terutama dari Vietnam. Media-media di sana menilai serangkaian hasil laga uji coba yang skuad Garuda Muda catatkan menunjukkan progres Timnas Indonesia U-17 yang signifikan dan sangat impresif, khususnya di lini pertahanan.
Misalnya, tim Merah Putih baru-baru ini berhasil menahan imbang tanpa gol (0-0) sesama kontestan Piala Dunia U-17 2025, Pantai Gading U-17. Mereka melakoni laga persahabatan ini di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Senin (27/10/2025)
1. Media Vietnam Menyoroti Kemajuan Pesat Garuda Muda
Media olahraga ternama Vietnam, Soha.vn, menjadi pihak yang secara terang-terangan mengakui kemajuan skuad Merah Putih. Awalnya, pengamat memosisikan skuad Garuda Muda sebagai tim yang inferior, terutama jika mereka membandingkannya dengan Pantai Gading. Pantai Gading dikenal memiliki keunggulan alamiah dalam aspek fisik dan kecepatan khas tim Afrika. Oleh karena itu, hasil imbang tersebut menimbulkan kejutan besar bagi pengamat sepak bola regional.
“Soha.vn menulis, ‘Sebelum pertandingan ini, Timnas Indonesia U-17 dianggap lebih lemah dibandingkan Pantai Gading, khususnya terkait kekuatan fisik dan kecepatan,'”.
Pelatih kepala, Nova Arianto, menjalankan strategi rotasi total untuk memaksimalkan evaluasi tim. Selain itu, ia memberi kesempatan bermain kepada 20 dari 21 pemain yang ada dalam pertandingan persahabatan kedua melawan Pantai Gading. Strategi ini menunjukkan fokus pelatih terhadap pemerataan pengalaman bermain dan keinginannya menguji kedalaman skuad menjelang turnamen akbar.
BACA JUGA : Drama Kartu Merah & Kemenangan Persib Bandung 2-0 atas Persis Solo
2. Pertahanan Solid Mendukung Progres Timnas Indonesia U-17
Meskipun Federasi Sepak Bola tidak merilis detail jalannya pertandingan, fakta bahwa Timnas Indonesia U-17 mampu menahan imbang Pantai Gading merupakan pencapaian istimewa. Pantai Gading, sebagai salah satu kekuatan sepak bola di Benua Afrika, selalu memberikan tantangan serius kepada lawan-lawannya.
Dengan demikian, keberhasilan menahan gempuran lawan menjadi indikator nyata progres Timnas Indonesia U-17 yang sangat signifikan. Media Vietnam secara spesifik menyoroti peningkatan kualitas pada lini belakang tim.
“’Pantai Gading merupakan salah satu tim terkuat di Afrika. Kemampuan untuk menahan imbang lawan ini memperlihatkan kemajuan signifikan Timnas Indonesia U-17, terutama pada aspek pertahanan,’” demikian ulasan yang mereka kutip. Pencapaian ini menegaskan bahwa skuad asuhan Nova Arianto berhasil menemukan soliditas kolektif yang esensial.
3. Jadwal Uji Coba: Tim Membangun Mentalitas Bersaing di Level Dunia
Laga melawan Pantai Gading menjadi uji coba kedua bagi Evandra Florasta dan rekan-rekan selama tim menjalani pemusatan latihan (TC) di Dubai. Sebelumnya, Timnas U-17 menelan kekalahan tipis 1-2 dari Timnas Paraguay U-17 di lokasi yang sama pada Sabtu (25/10/2025). Namun, terlepas dari hasil tersebut, tim tetap menunjukkan performa yang menjanjikan.
Rentetan uji coba ini menjadi bagian penting dari persiapan tim. Para pemain mengukur kemampuan mereka bersaing di level internasional.
4. Ujian Akhir dan Harapan di Piala Dunia U-17 2025
Skuad Garuda Muda telah menjadwalkan satu pertandingan uji coba terakhir sebagai penutup persiapan mereka di Dubai. Timnas Indonesia U-17 akan meladeni perlawanan Timnas Panama U-17 pada Rabu (29/10/2025). Pertandingan ini akan menjadi barometer akhir bagi pelatih Nova Arianto sebelum ia menentukan susunan pemain terbaik yang akan ia bawa ke Qatar.
Indonesia akan bertanding di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar, yang bergulir pada 3 hingga 27 November 2025. Turnamen ini diikuti oleh 48 kontestan yang terbagi ke dalam 12 grup. Contohnya, format yang lebih besar ini menuntut konsistensi performa yang lebih tinggi dari setiap tim yang berpartisipasi.
Partisipasi Timnas Indonesia U-17 kali ini merupakan yang kedua kalinya dalam sejarah. Pada edisi 2023, Indonesia tampil sebagai tuan rumah tetapi mereka gagal melaju dari babak penyisihan grup. Kehadiran progres Timnas Indonesia U-17 yang nyata ini memberikan harapan besar bagi publik sepak bola Tanah Air untuk melihat penampilan yang lebih baik dan kompetitif di kancah dunia.
